Monday, February 25, 2013

Science & Islam - The Language of Science

Duration: 59 minutes Physicist Jim Al-Khalili travels through Syria, Iran, Tunisia and Spain to tell the story of the great leap in... thumbnail 1 summary
Duration: 59 minutes

Physicist Jim Al-Khalili travels through Syria, Iran, Tunisia and Spain to tell the story of the great leap in scientific knowledge that took place in the Islamic world between the 8th and 14th centuries. 

Its legacy is tangible, with terms like algebra, algorithm and alkali all being Arabic in origin and at the very heart of modern science - there would be no modern mathematics or physics without algebra, no computers without algorithms and no chemistry without alkalis.
For Baghdad-born Al-Khalili this is also a personal journey and on his travels he uncovers a diverse and outward-looking culture, fascinated by learning and obsessed with science. From the great mathematician Al-Khwarizmi, who did much to establish the mathematical tradition we now know as algebra, to Ibn Sina, a pioneer of early medicine whose Canon of Medicine was still in use as recently as the 19th century, he pieces together a remarkable story of the often-overlooked achievements of the early medieval Islamic scientists.

First broadcast: 05 Jan 2009


"Berfikir tanpa kotak"

Ar Ra'isul Mutakallim, Tabligh Ki Zabaan (Lidah Tabligh) Hadrat Maulana Umar Palanpuri Rahmatullahu 'alaihi berkata: "Orang yang kuat adalah orang yang sanggup bertahan dalam arus kerosakan. Orang yang lebih kuat adalah orang yang sanggup melawan arus kerosakan. Namun orang yang paling kuat adalah orang yang sanggup merubah arah arus kerosakan hingga menjadi akannya arus kebaikan.”

“Dajjal bersama tenteranya mempunyai kekuatan yang amat istimewa dan amat tersusun. Begitu juga Yakjuj dan Makjuj membuat huru-hara di seluruh dunia. Kehebatan mereka tiada siapa yang dapat melawan dan orang beriman berundur dengan hanya makan zikir dan tasbih."

"Allah zahirkan kudratnya hanya dengan labah-labah yang kecil dijadikan asbab untuk menggigit tengkuk-tengkuk mereka hingga mati. Mayat mereka begitu busuk diseluruh dunia. Orang beriman tidak tahan terus berdoa pada Allah. Allah ta'ala hantarkan hujan dan banjir menghanyutkan mereka ke laut. Inilah yang akan berlaku di akhir zaman nanti."

"Amalan dakwah memisahkan hak dan batil seperti air menghanyutkan sampah dari emas dan logam-logam yang lain. Namun pekerja² agama jika wujud cinta dunia dalam hati mereka seperti emas dan disaluti logam-logam lain, maka banyak masalah yang akan timbul.”