Bahkan mereka yang berada dalam perkumpulan tersebut yang sudah lama terjun dalam organisasi tidak sama sekali mengetahui ada bahaya yang selalu mengintai mereka yang keberadaannya dapat dirasakan tapi tidak bisa dibuktikan dengan kebenaran yang nyata.
Cikal bakal munculnya konspirasi sudah sejak lama lahir pada zaman Nabi Musa dan bertahan lama lebih dari 3000 tahun lamanya. Konspirasi bergerak dalam berbagai aspek kehidupan manusia di bidang politik, budaya, ekonomi, sosial dan tentu saja kesehatan global untuk mencapai tujuan mereka dalam menguasai dan memimpin dunia.
Konspirasi Kesehatan Global
Sektor kesehatan merupakan faktor penting dalam mewujudkan
depopulasi umat manusia. Sektor kesehatan ini dapat melapangkan
depopulasi umat manusia karena melibatkan berbagai program yang sudah
lama telah digulirkan yaitu; pandemi virus mematikan, Codex Alimentarius.
Penyebaran fluoride dan aspartame serta kontrol makanan dalam bisnis distribusi dan peternakan. Program ini dilakukan untuk mencapai depopulasi umat manusia dalam melenyapkan sepertiga hingga 90% populasi umat manusia.
Pandemi virus merupakan hal yang lumrah sudah diketahui pada dunia sekarang ini. Salah satunya ialah virus HIV yang menyebabkan AIDS, virus H5N1 yang menyebabkan flu burung, virus H1N1 yang menyebabkan flu babi yang telah menjadi pandemi di hampir seluruh masyarakat dunia luas, terutama negara-negara berkembang dan negara dunia ketiga seperti negara kita, Indonesia.
Dalam jurnal kesehatan Phoenix 65, seorang peneliti virus bernama Hatonn menulis bahwa AIDS sebenarnya bukan berasal dari kera Afrika yang selama ini diduga kuat telah mengalami mutasi. AIDS adalah plague yang dibentuk di laboratorium virus dengan mencampur genom sapi ternak dengan virus domba. Jelas virus ini diproduksi dan dikembangkan untuk disebarkan ke masyarakat luas untuk menimbulkan pandemi virus. Dalam sebuah studi kasus di New York terlihat bahwa pola pengidap AIDS ternyata sama dengan mereka yang terjangkit hepatitis B. Pada sekitar pertengahan tahun 1995, ditemukan penyebaran vaksin hepatitis di Amerika yang terkontaminasi virus AIDS dan ini melibatkan perusahaan besar Baygon.
Kasus konspirasi kesehatan yang paling menghebohkan adalah ketika
perusahaan besar Baxter Internasional terlibat dalam kasus penyebaran
vaksin yang tercampur virus flu burung di 18 negara di Eropa, Indonesia
dan Vietnam. Serta kasus perusahaan Bayer yang menginfeksi virus HIV
dalam kontainer vaksin hemofilia dan hepatitis B di Amerika yang
menunjukkan bahwa kedua perusahaan besar ini terlibat dalam konspirasi
kesehatan untuk menyebarkan pandemi virus di masyarakat luas.
Program yang mereka lakukan adalah menyebarkan berbagai macam
penyakit dan zat kimia berbahaya melalui makanan dan produk konsumsi
yang diatur oleh Codex Alimentarius.
Pada tahun 2009 lalu, WHO dan FAO menyusun kembali standar kualitas makanan dan minuman di bawah kendali Codex Alimentarius yang menyatakan bahwa setiap kegiatan produksi makanan dan minuman harus diatur ketat dan terstruktur oleh komisi Codex Alimentarius. Tujuan utama mereka adalah menyebarkan penyakit dan pembunuhan besar-besaran umat manusia menggunakan material zat kimia sederhana yang dikonsumsi manusia secara berkesinambungan setiap harinya.
Dua dari beberapa material yang paling penting dan paling banyak digunakan adalah fluoride dan aspartame. Dua bahan kimia yang sering ditemukan dalam barang-barang konsumsi manusia dalam kebutuhan hariannya.
Inilah bukti konspirasi kesehatan yang selama ini tersembunyi. Konspirasi untuk mensukseskan program depopulasi umat manusia. Lalu siapakah pelaku dibalik konspirasi kesehatan yang telah terjadi??? Merekalah para zionis Yahudi yang telah lama merencanakan segalanya dengan teratur dan rapi sejak ribuan tahun lalu. Untuk mewujudkan tatanan dunia baru di masa depan dimana dunia hanya dikuasai oleh pemerintahan tunggal, yaitu umat Yahudi.
Umat Yahudi saat ini berada di puncak tertinggi kekuasaan dunia. Entah itu di Amerika maupun Eropa hingga Asia. Mereka telah menguasai segala aspek kehidupan manusia di Bumi ini.
Penyebaran fluoride dan aspartame serta kontrol makanan dalam bisnis distribusi dan peternakan. Program ini dilakukan untuk mencapai depopulasi umat manusia dalam melenyapkan sepertiga hingga 90% populasi umat manusia.
Pandemi virus merupakan hal yang lumrah sudah diketahui pada dunia sekarang ini. Salah satunya ialah virus HIV yang menyebabkan AIDS, virus H5N1 yang menyebabkan flu burung, virus H1N1 yang menyebabkan flu babi yang telah menjadi pandemi di hampir seluruh masyarakat dunia luas, terutama negara-negara berkembang dan negara dunia ketiga seperti negara kita, Indonesia.
Dalam jurnal kesehatan Phoenix 65, seorang peneliti virus bernama Hatonn menulis bahwa AIDS sebenarnya bukan berasal dari kera Afrika yang selama ini diduga kuat telah mengalami mutasi. AIDS adalah plague yang dibentuk di laboratorium virus dengan mencampur genom sapi ternak dengan virus domba. Jelas virus ini diproduksi dan dikembangkan untuk disebarkan ke masyarakat luas untuk menimbulkan pandemi virus. Dalam sebuah studi kasus di New York terlihat bahwa pola pengidap AIDS ternyata sama dengan mereka yang terjangkit hepatitis B. Pada sekitar pertengahan tahun 1995, ditemukan penyebaran vaksin hepatitis di Amerika yang terkontaminasi virus AIDS dan ini melibatkan perusahaan besar Baygon.
Institusi besar di bawah PBB yang selama ini dipercaya dalam menangani kesehatan global yaitu WHO, ternyata juga melakukan konspirasi kesehatan untuk melapangkan depopulasi umat manusia. |
Pada tahun 2009 lalu, WHO dan FAO menyusun kembali standar kualitas makanan dan minuman di bawah kendali Codex Alimentarius yang menyatakan bahwa setiap kegiatan produksi makanan dan minuman harus diatur ketat dan terstruktur oleh komisi Codex Alimentarius. Tujuan utama mereka adalah menyebarkan penyakit dan pembunuhan besar-besaran umat manusia menggunakan material zat kimia sederhana yang dikonsumsi manusia secara berkesinambungan setiap harinya.
Dua dari beberapa material yang paling penting dan paling banyak digunakan adalah fluoride dan aspartame. Dua bahan kimia yang sering ditemukan dalam barang-barang konsumsi manusia dalam kebutuhan hariannya.
Inilah bukti konspirasi kesehatan yang selama ini tersembunyi. Konspirasi untuk mensukseskan program depopulasi umat manusia. Lalu siapakah pelaku dibalik konspirasi kesehatan yang telah terjadi??? Merekalah para zionis Yahudi yang telah lama merencanakan segalanya dengan teratur dan rapi sejak ribuan tahun lalu. Untuk mewujudkan tatanan dunia baru di masa depan dimana dunia hanya dikuasai oleh pemerintahan tunggal, yaitu umat Yahudi.
Umat Yahudi saat ini berada di puncak tertinggi kekuasaan dunia. Entah itu di Amerika maupun Eropa hingga Asia. Mereka telah menguasai segala aspek kehidupan manusia di Bumi ini.
Sumber: Anonimos
||||||||| |||||||||